“Sekarang kami memiliki modal usaha yang diperoleh dari penjualan beras hitam. Kami ingin keuangan kelompok kami tercatat dan diketahui anggota kelompok, karena uang ini kan uang bersama,” ungkap Aswatiah, Ketua Kelompok Daun Piawas. Kelompok Perempuan Daun Piawas yang berada di
Pentingnya Perspektif GESI dalam Pengelolaan SDA di Kayong Utara
Perspektif GESI dalam Pengelolaan Sumberdaya Alam Gemawan menggelar Workshop Strategi Perlindungan dan Pengelolaan Potensi Sumberdaya Alam Berbasis Masyarakat, Senin (14/03). Heru Suprihartanto, Project Manager Gemawan, pada pembukaan kegiatan mengatakan tema ini dipilih karena Gemawan berpandangan bahwa pengelolaan dan perlindungan sumberdaya
Launching Rumah Gerakan Gemawan: Tempat Diskusi Komunitas di Kalbar
Gemawan melaunching Rumah Gerakan Kawan Gemawan sebagai tempat atau wadah untuk forum dialog dan diskusi bagi komunitas di Kalbar, kemarin. Rumah Gerakan Kawan Gemawan ini berada di Jalan Ujung Pandang No. 89, Pontianak. Direktur Gemawan, Laili Khainur mengatakan, rumah gerakan
Tempuh 4 Tahapan Komunikasi Digital, Gemawan Gelar Pelatihan Menulis Kreatif dan Kreasi Konten Media Sosial
Menulis, menurut Direktur Gemawan, Laili Khairnur, merupakan kemampuan penting yang harus dimiliki aktivis. Di era digital, mengomunikasikan ide kepada publik dilakukan dengan meningkatkan kemampuan menulis kreatif. “Literasi publik Indonesia bisa ditingkatkan dengan menulis kreatif,” ucap aktivis perempuan Kalimantan Barat ini.
Mongabay: Hutan Kalbar Hilang 1,25 Juta Hektar Dalam Dua Dekade Terakhir
Berdasarkan Surat Keputusan Menteri Kehutanan 2 September 2014, luas hutan Kalbar sekitar 8,4 juta hektar. Dengan rincian, 1,62 juta hektar suaka alam dan pelestarian alam, 2,31 juta hektar hutan lindung, 2,13 juta hektar hutan produksi terbatas. Hasil analisis Global Forest
21 Tahun Perjuangkan Kelompok Marjinal, Laili Khairnur: Voicing the Voiceless!
Nasib kelompok marjinal | Laili Khairnur, Direktur Lembaga Gemawan begitu getol memperjuangkan nasib kelompok marjinal, khususnya kaum perempuan, di pedesaan. Dia hadir bersama Lembaga Gemawan yang berjuang untuk kedaulatan politik rakyat, kemandirian ekonomi rakyat, karakter budaya lokal, keadilan ekologis dan
Sekolah Pemimpin Perempuan: Membangun Keberdayaan Perempuan untuk Masa Depan Dunia
Sabtu (12/6) Gemawan melaksanakan Sekolah Pemimpin Perempuan di Kabupaten Sambas. Dengan mengusung tema Mendorong Kemandirian Perempuan untuk Mencapai Kesetaraan, kegiatan perdana ini diikuti oleh 15 kader perempuan yang berasal dari Desa Lumbang, Keranji, Sebayan, Parit Raja, Setalik, Penakalan dan Lubuk
Serikat Perempuan Kayong Utara (SETARA) Inisiasi Perlindungan Terhadap Lahan
Serikat Perempuan Kabupaten Kayong Utara (SETARA) melakukan pertemuan dan diskusi kelompok yang menghasilkan penyataan sikap tertulis dari pengurus dan anggota untuk melakukan kesepakatan perlindungan lahan pertanian. Medio Maret 2021, dalam rangka menjaga sumber penghidupan dan lingkungan agar tetap lestari sekaligus
2 Hari Pelatihan, Bentuk Serikat Perempuan Kabupaten Mempawah untuk Perempuan Mampu Berdaya
Selain pelatihan kepemimpinan, kegiatan ini juga membahas visi, misi, dan target capaian selama tiga tahun ke depan. Para perserta bersepakat membentuk organisasi perempuan yang dinamakan Serikat Perempuan Kabupaten Mempawah atau SPKM, dengan visi Mewujudkan Perempuan Yang Maju, Bersatu, Berdaulat, dan
Gemawan Bentuk Serikat Perempuan Kabupaten Kayong Utara (SETARA) untuk Wujudkan Perempuan Maju, Bersatu, Berdaulat dan Bermartabat
Bertempat di Hotel Mahkota Sukadana, Kabupaten Kayong Utara, Perkumpulan Gemawan Gelar Strategic Planning Kelompok Perempuan di Kabupaten Kayong Utara pada Kamis dan Jumat, 25 s.d. 26 Februari 2021 lalu. Kegiatan ini diikuti oleh sebanyak 15 orang perempuan yang mewakili kelompok