Rimah Gesit | Diskusi bertajuk Gemawan dan Perubahan Sosial menjadi penanda peresmian Rumah Gesit Gemawan di Mempawah pada Jumat (29/03/2024). Di hadapan para peserta diskusi yang terdiri dari organisasi kepemudaan dan mahasiswa, jurnalis, dan komunitas masyarakat sipil, Hermawansyah, Dewan Pengurus
Cegah Karhutla Kalbar di Masa Datang, Gemawan Rapid Assessment di 2 Kabupaten
Indikasi karhutla Kalbar di tahun 2023 sebesar 111.848,33 hektar. Data itu diperoleh dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. Dengan kawasan gambut sebesar 1,7 juta hektar, risiko terjadinya karhutla di Kalbar menjadi lebih tinggi. “Tanah gambut bersifat seperti sponge, dalam kondisi
NGOPI, Hermawansyah Ajak Orang Muda Mempawah Aksi Iklim Kolaboratif
Kolektif Muda-Mudi bersama Alumni Sigma Mempawah menggelar program kolaboratif NGOPI – Ngobrol Perubahan Iklim bertajuk Aksi Kolaboratif Cegah Bencana Iklim, Sabtu (28/10/2023). Sigma merupakan akronim Social Innovator Gemawan, sebuah inisiatif Gemawan untuk memantik aksi kreatif dari berbagai kalangan untuk mengamplifikasi
Peringati International Youth Day 2023; Kelas SIGMA Mempawah Ajak Anak Muda Pimpin Perubahan
Kepemimpinan anak muda ini selaras dengan tema International Youth Day 2023, yakni Green Skill for Youth: Toward a Sustainable World. “Mereka perlu difasilitasi dan diapresiasi agar dapat mengaktualkan potensi diri,” ujar Hermawansyah. Training and Learning Center (TLC) Gemawan selenggarakan kelas
Pesan Kolaborasi Multistakeholder dari Festival Sahur-Sahur Mempawah 2023
“Dengan kolaborasi multistakeholder, spektrum kerja akan semakin panjang, daya jangkau semakin besar, dampaknya pun akan teramplifikasi, sehingga mendorong akselerasi capaian pembangunan.” Hermawansyah, Dewan Pengurus Gemawan. Setelah dikunjungi Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan, yang hadir di Festival Sahur-Sahur ke-20 saat malam
Tampilkan Produk Pangan Lokal pada Festival Sahur-Sahur ke-20 di Mempawah
Semua produk ini, terangnya, adalah khazanah pangan lokal Kalimantan Barat. “Jadi, selain faktor peningkatan ekonomi, pengembangan produk ini didasari potensi lokal di tiap wilayah. Selain pelestarian pangan lokal, ada pula produk inovasi, seperti sirup gedabu dan dodol mangrove,” paparnya lanjut.
Penanaman Pohon di Peniti Dalam II, Ucup: 250 Pohon untuk Pilar Keberlangsungan Bumi
Perlindungan sumber-sumber penghidupan (livelihood) masyarakat, seperti wilayah pertanian, perkebunan, maupun sumberdaya alam yang berada di desa penting dilakukan. Salah satu yang bisa dilakukan adalah melalui penanaman pohon. Pohon bermanfaat besar mengurangi dampak buruk pemanasan global, serta membantu menyediakan alternatif pangan
Sosialisasi Love Mangrove di Mempawah, Ajak Siswa SMAN 1 Mempawah dalam Borneo Mangrove Action
“Gemawan ingin mewujudkan kawasan Borneo Mangrove Center, yakni sabuk mangrove yang mengikat pesisir Borneo dalam satu kesatuan. Untuk merealisasikannya, dilakukanlah Borneo Mangrove Action dengan pesan Love Mangrove.” Lani Ardiansyah. Kalimantan Barat memiliki mangrove seluas 177.023,738 ha. Kawasan hutan mangrove ini
Cegah Erosi Kawasan Pesisir, Ajak Kaum Muda Aksi Love Mangrove
Lembaga Gemawan dan Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Pontianak menggelar pelatihan menulis, Sabtu (04/03/2023). Kegiatan ini menyasar kalangan milenial untuk lebih peduli terhadap lingkungan, khususnya ekosistem mangrove di daerah pesisir. Pelatihan ini dimaksudkan untuk menyampaikan pentingnya upaya perlindungan kawasan pesisir melalui berbagai
Menjaga Ekosistem Mangrove Berbasis Local Knowledge, Tanam 50 Selongsong Mangrove
Menjaga ekosistem mangrove | “Aksi ini merupakan upaya kami mewujudkan Borneo Mangrove Center. Potensi sabuk mangrove yang ada di Pulau Borneo sangat layak dinobatkan sebagai pusat mangrove dunia. Syaratnya tentu menjaga ekosistem mangrove di sepanjang pesisir Borneo.” – Lani Ardiansyah.