Sebagai upaya memperkuat ekonomi perempuan di pedesaan, Lembaga Gemawan menyelenggarakan Pelatihan Pemasaran Digital yang didukung oleh Dana Nusantara (Danus) di Balai Desa Seponti Jaya, pada 31 Oktober 2025. Kegiatan ini meliputi penandatanganan nota kesepahaman (MoU), pelatihan, hingga praktik pengembangan produk digital.
Pelatihan yang berlangsung selama tiga hari tersebut dihadiri oleh perwakilan Pemerintah Desa se-Kecamatan Seponti, para Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL), perwakilan Gemawan, serta pengurus dan anggota Serikat Perempuan Kayong Utara (SETARA).
Dalam sesi penandatanganan MoU, dilakukan kerja sama antara CV Purple dan SETARA terkait pembelian biji kopi serta produk atau komoditas lokal. Berdasarkan kesepakatan tersebut, hasil biji kopi yang ditampung oleh SETARA akan dipasarkan secara eksklusif melalui Gemawan sebagai mitra utama penjualan.
Pelatihan Pemasaran Digital
Tahapan berikutnya adalah pelatihan peningkatan kapasitas yang didampingi langsung oleh pegiat Gemawan, Maulisa dan Dea. Dalam sesi ini, para perempuan anggota SETARA diperkenalkan pada dunia digital untuk memperluas jangkauan pemasaran. Mereka juga mempraktikkan berbagai teknik pengelolaan platform digital agar dapat diterapkan secara nyata dalam kegiatan usaha.
Pelatihan pemasaran digital ini mendorong para perempuan SETARA menapaki babak baru dalam pengembangan usahanya. Mereka mulai membuka toko daring di Shopee, membuat akun Instagram dan Facebook sebagai sarana promosi, mengenal Google My Business untuk memperkenalkan usaha ke publik yang lebih luas, menyusun katalog produk dan laman web, bahkan mencoba memanfaatkan kecerdasan buatan (AI) untuk membantu penulisan copywriting promosi.
Salah satu peserta, Riana, mengungkapkan rasa antusiasnya mengikuti kegiatan ini.
“Saya bahagia sekali karena akhirnya bisa membuat toko online untuk memasarkan produk saya sendiri. Selama ini saya hanya menjual secara langsung di sekitar rumah,” ujarnya.
Sebagian besar peserta pelatihan merupakan ibu rumah tangga, petani, dan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Melalui kegiatan ini, diharapkan para perempuan dapat semakin melek teknologi dan mengembangkan usahanya melalui media digital.
Pendamping kegiatan dari Divisi Ekonomi Kreatif (Ekraf) Gemawan, Maulisa, menyampaikan harapannya agar pengetahuan yang diperoleh peserta dapat diaplikasikan secara berkelanjutan.
“Kami berharap para perempuan di Seponti dapat menerapkan ilmu yang didapat dalam kehidupan sehari-hari. Dengan begitu, produk-produk yang mereka hasilkan bisa semakin dikenal, tidak hanya di daerah sendiri tetapi juga hingga ke luar daerah,” pungkasnya.
Penulis: Dea M.
Penyunting: Ersa D.